Hal-Hal yang perlu diperhatikan antara lain :
a. Memilih tempat yang baik :
1. Mempunyai pemandangan yang bagus.
2. Cukup banyak air untuk mandi, keperluan dapur dan minung.
3. Tidak terlalu jauh dari desa/kampung, pasar, tanah lapangan dan jalan besar.
4. Ada tempat yang teduh untuk memasak dan menyimpan banyak bahan bakar/kayu (biasanya digunakan untuk persiapan api unggun).
5. Tempat itu harus aman dan tenang, tidak ada binatang buas.
b. Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum berkemah :
1. Kondisi badan yang baik.
2. Surat ijin dari orang tua.
3. Surat keterangan perjalanan ( dari Gudep/Kwarcab ).
c. Hal-hal yang perlu diperhatikan pada waktu tiba di perkemahan :
1. Lapor kepada pejabat/kepala kampung terdekat.
2. Bekerja menurut tugasbnya masing-masing (mendirikan tenda,masak dll).
3. Berkenalan dengan penduduk sekitar perkemahan (beramah tamah), mengetahui adat istiadat setempat.
4. Selalu berpegang teguh pada : disiplin, kerapian, sopan santun.
d. Selama berada di perkemahan :
1. Melaksanakan acara yang telah disusun sebelumnya, biasanya dengan bentuk kegiatan-kegiatan yang dilombakan
2. Kerja bakti atau bakti sosial.
3. Wide game (mencari jejak)
4. Api unggun.
e. Hal-hal yang penting lainnya :
1. Dalam keadaan musim hujan tenda harus rangkap dua.
2. Galilah aliran air di sekeliling tenda.
3. Tiap pagi tenda harus dibuka, supaya udara masuk ke dalam tenda.
4. Jangan berkemah di hutan yang tidak ada sinar matahari karena lembab.
5. Perhatikan keadaan : cuaca, arah angin, pohon yang lapuk, tebing dan bahaya banjir.
6. Peliharalah kesehatan, kebersihan dan makanan.
7. Tenda harus dipasang menurut arah angin. Jadi angin harus bertiup dari arah belakang tenda.
8. Tenda dipasang di tempat yang agak miring letaknya, supaya kalau hujan air dapat mengalir.
9. Membungkus seluruh barang yang ada di tas dengan kantong plastik, dan mengumpulkan barang-barang yang kecil menjadi satu (misal : obat, permen, dll)
f. Waktu meninggalkan tempat berkemah :
1. Lapor kepada pejabat/kepala kampung terdekat
2. Memeriksa alat-alat yang sudah dikumpulkan, disesuaikan dengan catatan sebelumnya. (biasanya pasak-pasak tenda banyak yang hilang ketika kegiatan perkemahan selesai)
3. Bersihkan tempat berkemah sehingga tidak meninggalkan bekas. (pengaplikasian dari kode moral gerakan pramuka, tentang cinta alam dan kasih sayang)
Hal diatas merupakan bentuk management trainmen dalam kegiatan perkemahan khusunya pada perkemahan pramuka. Semoga dengan memperhatikan hal-hal tersebut bisa membuat pekemahan kita semakin lancar dan kita lebih bisa menikmati kegiatan alam terbuka yang dilaksanakan.
0 komentar:
Post a Comment